Pantau Data dan Informasi terbaru Covid-19 di Indonesia pada microsite Katadata ini.
Banyaknya masyarakat yang membatasi aktivitas di luar rumah akibat penularan virus corona membuat beberapa startup penjual produk segar kebanjiran pesanan. Keterbatasan pasokan serta kapasitas loogistik membuat pengiriman lebih lambat.
Startup teknologi pertanian (agritech) TaniHub misalnya, mencatatkan penambahan 20 ribu pengguna dalam beberapa hari terakhir. “Kami memastikan kecukupan komoditas pertanian ini agar kebutuhan masyarakat tetap bisa terpenuhi," kata Vice President of Corporate Services Astri Purnamasari, Minggu (29/3).
Bagaimanapun, laman serta aplikasi Tanihub kini lebih banya diisi oleh bahan pangan olahan, seperti tepung bumbu atau aneka saos. Sedangkan produk segar seperti sayur dan buah-buahan lebih sering kosong. Sebabnya, proses restock memerlukan waktu, sedangkan permintaan melonjak tajam.
(Baca: Retail Offline Tutup Gerai, Marketplace Bahan Pangan Justru Menjamur)
Proses pengiriman pun menjadi lebih lama. Tanihub kini menghapus layanan pengiriman pada hari yang sama karena harus membatasi jumlah pekerja di gudangnya untuk mencegah penularan Covid-19. Saat ini, pengiriman pesanan Tanihub dilakukan dalam 48 jam.
HappyFresh juga mengalami lonjakan transaksi sejak pemerintah mengimbau masyarakat beraktivitas di rumah. "Selama beberapa hari ini jumlah pesanan yang kami terima memang meningkat pesat," ujar Managing Director HappyFresh Indonesia Filippo Candrini kepada Katadata.co.id pada Selasa (24/3).
Kategori barang yang mengalami lonjakan di HappyFresh antara lain produk barang pokok dan buah-buahan. Ada juga produk herbal yang bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh. "Di samping itu ada juga peningkatan di kategori personal hygiene dan home care," ujar Fillipo.
(Baca: TaniHub dan HappyFresh Banjir Pesanan Imbas Pandemi Virus Corona)
Untuk mengatasi lonjakan permintaan, HappyFresh menambah slot pengantaran tiap harinya. Perusahaan itu juga bekerja sama dengan mitra supermarket untuk stock update.
Seperti Tanihub, proses pengiriman pesanan HappyFresh dan Sayurbox pun menjadi lebih lama karena lonjakan permintaan. Jika biasanya pesanan dikirim satu hari setelah pembayaran, kini proses itu perlu waktu dua hari.
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
"startup" - Google Berita
March 29, 2020 at 04:44PM
https://ift.tt/39uObJU
Imbas Covid-19, Startup Penjual Produk Segar Kewalahan Layani Pembeli - Katadata.co.id
"startup" - Google Berita
https://ift.tt/35lxI8H
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
No comments:
Post a Comment